Selain mengetahui jenis vaksin, jadwal dan frekuensi vaksinasi sangat penting untuk memastikan perlindungan optimal.
1. Booster Vaksin
Beberapa vaksin membutuhkan dosis penguat (booster) untuk menjaga kekebalan tubuh. Misalnya, vaksin tetanus harus diulang setiap 10 tahun.
2. Vaksin Tahunan
Vaksin flu harus diberikan setiap tahun karena virus influenza terus berubah. Memberikan vaksin secara rutin membantu tubuh tetap siap melawan infeksi.
3. Vaksin Sesuai Usia atau Kondisi Medis
Orang dewasa dengan penyakit kronis atau yang berusia di atas 50 tahun mungkin memerlukan vaksin tambahan, seperti pneumokokus atau shingles.
4. Konsultasi dengan Tenaga Kesehatan
Setiap orang memiliki kebutuhan vaksin yang berbeda. Pemeriksaan kesehatan dan konsultasi dokter membantu menentukan jadwal vaksinasi yang tepat.
Kesimpulan:
Mengikuti jadwal vaksinasi yang direkomendasikan memastikan tubuh tetap terlindungi sepanjang hidup dan mengurangi risiko penyakit serius.

